JAKARTA - Poco X7 Pro hadir sebagai penerus X6 Pro dengan berbagai peningkatan, termasuk chipset lebih kencang dan baterai jumbo.

Meski performa meningkat, ponsel masih menghadapi masalah panas berlebih saat gaming berat. Iklan di antarmuka juga tetap muncul meski sistem diperbarui.

Performa dan Chipset

Poco X7 Pro ditenagai chipset Dimensity 8400, meningkat 20% dibanding generasi sebelumnya. Gaming ringan hingga menengah berjalan lancar dan mulus. Namun saat menjalankan game berat, sistem membatasi performa demi menjaga suhu tidak melampaui 45 derajat.

Masalah panas ini sebenarnya sudah muncul pada X6 Pro, menunjukkan bahwa pendinginan Poco, meski menggunakan vapor chamber, belum maksimal. Pengguna yang menginginkan performa stabil mungkin perlu menggunakan aksesoris pendingin tambahan.

Masalah Iklan dalam Antarmuka

Selain panas, Poco X7 Pro masih menghadapi masalah klasik: iklan pada MIUI/HyperOS. Sistem terbaru tetap menampilkan iklan pada beberapa aplikasi bawaan dan menu personalisasi, menjadi keluhan banyak pengguna.

David Gadgetin menambahkan, “Oh iya kelemahan lain yang pasti bakal bikin orang, dan selalu bikin orang ragu buat ambil hp Xiaomi atau Poco itu di iklannya ya, tetep banyak!”

Desain, Layar, dan Baterai

Poco X7 Pro membawa banyak keunggulan di sektor desain dan layar. Desain ponsel lebih matang dan layar dilindungi Gorilla Glass 7i. Baterai jumbo 6000 mAh didukung pengisian cepat 90W, memudahkan pengguna tetap aktif sepanjang hari tanpa khawatir kehabisan daya.

Kamera dan Kesimpulan

Kamera utama 50MP Poco X7 Pro lebih andal, termasuk dalam kondisi minim cahaya. Meski panas berlebih dan iklan masih menjadi kelemahan, performa tinggi, baterai besar, layar kuat, dan harga sekitar Rp5 jutaan membuatnya tetap menarik di kelas menengah.

Poco X7 Pro jelas bukan smartphone sempurna, tetapi menawarkan kombinasi yang sulit dilewatkan bagi pengguna yang mencari ponsel kencang dengan harga terjangkau.