Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk  mengukir sejarah baru di pasar modal Indonesia dengan mencatatkan return tertinggi di antara seluruh emiten perbankan sepanjang tahun 2024.

Pencapaian itu menjadikan BRIS sebagai pilihan utama para investor dan menegaskan posisinya sebagai salah satu pemain utama di industri perbankan nasional, khususnya perbankan syariah, Kamis, 2 Januari 2025

Kinerja Saham yang Mengesankan

Pada akhir perdagangan tahun 2024, harga saham BRIS tercatat di angka Rp2.730, mengalami lonjakan signifikan sebesar 56,9 persen sepanjang tahun, dari level awal Rp1.740 saat perdagangan pertama di tahun tersebut. Capaian luar biasa ini tidak hanya menempatkan BRIS pada posisi terdepan di sektor perbankan, tetapi juga menambah kepercayaan pasar terhadap strategi bisnis dan pertumbuhan berkelanjutan perusahaan.

Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, menyatakan, "Tahun 2024 adalah tahun yang penuh tantangan sekaligus peluang bagi BSI. Alhamdulillah dapat kami lalui dengan sangat baik. Itu terlihat pada emiten BRIS di pasar modal, yang menunjukkan kinerja saham yang solid dan menjadi pilihan utama bagi para investor."

Valuasi dan Kapitalisasi Pasar yang Solid

BRIS juga berhasil menorehkan price-to-book value (PBV) sebesar 2,90 dan price-to-earning (P/E) ratio mencapai 19,05, menjadikannya sebagai emiten bank yang paling premium di antara bank-bank milik pemerintah. Capaian dalam aspek valuasi ini mencerminkan kepercayaan pasar yang tinggi terhadap prospek bisnis jangka panjang dan inovasi strategi yang terus diimplementasikan oleh BRIS.

Dengan kapitalisasi pasar yang mencapai Rp125,93 triliun, BRIS konsisten masuk ke dalam jajaran lima besar emiten bank dari sisi kapitalisasi pasar. Hal ini semakin memperkuat posisi BRIS di sektor perbankan dan menunjukkan kestabilan serta keunggulan perusahaan dalam menjalankan operasional dan strategi bisnisnya.

Mengungguli Bank BUMN Lain

Keberhasilan BRIS tidak hanya terbatas dalam lingkup bank syariah. Bank ini juga mencatatkan kinerja YTD return yang paling unggul dibandingkan dengan bank-bank BUMN besar lainnya, seperti Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), dan Bank Negara Indonesia (BBNI). Prestasi ini mencerminkan daya saing BRIS yang tidak hanya di lingkup perbankan syariah namun juga di dunia perbankan nasional secara keseluruhan.

Memimpin di Sektor Perbankan Syariah

Di antara bank-bank syariah, BRIS menorehkan prestasi sebagai pemimpin dalam hal valuasi dan return, mengungguli pesaing sejenis seperti Bank BTPN Syariah (BTPS) dan Bank Panin Syariah (PNBS). Prestasi ini semakin memperkuat posisi BRIS sebagai pemimpin di industri perbankan syariah dan salah satu pilar utama ekonomi syariah di Indonesia.

"Pencapaian ini membuktikan bahwa strategi kami untuk mengintegrasikan prinsip syariah dengan inovasi digital dan layanan berkualitas telah membuahkan hasil," ujar Hery Gunardi. Komitmen BRIS untuk terus memberikan layanan terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk nasabah dan investor, tetap menjadi prioritas utama perusahaan.

Komitmen untuk Masa Depan

Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BRIS berkomitmen untuk terus mengembangkan layanan keuangan syariah yang inklusif, inovatif, dan kompetitif. "Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BRIS berkomitmen untuk memberikan layanan keuangan syariah yang inklusif, inovatif dan kompetitif," tuturnya.

Dengan capaian kinerja yang gemilang sepanjang tahun 2024, BRIS membuktikan kemampuannya dalam mengelola tantangan dan memanfaatkan peluang untuk pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis. Kedepannya, BRIS siap untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia, khususnya dalam pengembangan sektor keuangan syariah.