PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life)

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) Mencatatkan Kinerja Positif di Tahun 2024: Fokus pada Inovasi dan Ekspansi Bisnis

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) Mencatatkan Kinerja Positif di Tahun 2024: Fokus pada Inovasi dan Ekspansi Bisnis
PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) Mencatatkan Kinerja Positif di Tahun 2024: Fokus pada Inovasi dan Ekspansi Bisnis

Jakarta - Menorehkan prestasi gemilang selama tahun 2024, PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) telah menunjukkan tren pertumbuhan positif. Keberhasilan ini didukung oleh kontribusi dari berbagai kanal penjualan, antara lain bancassurance, agency, telemarketing, bisnis korporat, dan bisnis digital. Meskipun menghadapi tantangan regulasi di awal tahun, perusahaan berhasil menjaga momentum pertumbuhan yang stabil dan optimis, Selasa, 11 Maret 2025.

Presiden Direktur dan CEO BCA Life, Eva Agrayani, mengungkapkan bahwa perusahaan mengalami penurunan pendapatan premi sebesar 6,76% menjadi Rp1,5 triliun. Penurunan ini disebabkan oleh penyesuaian regulasi produk anuitas yang diberlakukan mulai awal tahun 2024. Namun, di tengah tantangan tersebut, BCA Life berhasil mengalihkan fokusnya pada pengembangan produk-produk bancassurance yang relevan dengan kebutuhan nasabah dan tren pasar, seperti asuransi kesehatan penyakit kritis dan produk berpremi terjangkau. Pendapatan premi baru dari kanal bancassurance pun mencatatkan pertumbuhan signifikan sebesar 21% secara year-on-year (yoy).

Bancassurance, yang menjadi salah satu saluran distribusi utama, memanfaatkan jaringan perbankan Grup BCA yang luas guna menjangkau lebih banyak calon nasabah. Menurut Eva, ini menunjukkan peningkatan kepercayaan masyarakat yang semakin besar terhadap produk asuransi jiwa sekaligus menandakan kolaborasi yang efektif antara industri perbankan dan asuransi. "Kami melihat adanya tren peningkatan kepercayaan yang menumbuhkan kolaborasi antar industri yang lebih solid," jelas Eva pada Senin, 10 Maret 2025.

Selain itu, BCA Life juga mencatatkan penurunan klaim dan manfaat yang dibayarkan sebesar 19,44%, sebuah dampak positif dari penerapan strategi manajemen risiko yang lebih efektif dan underwriting yang selektif. "Hal ini mencerminkan bahwa portofolio asuransi BCA Life semakin berkualitas, dengan nasabah yang memiliki profil risiko lebih rendah," ujar Eva.

Dari sisi aset, BCA Life melaporkan peningkatan sebesar 16% menjadi Rp3,33 triliun sepanjang 2024. Pertumbuhan ini tidak hanya mencerminkan ekspansi bisnis, tetapi juga menunjukkan kemampuan manajemen investasi yang handal. Dengan portofolio investasi yang terdiversifikasi dan dikelola secara cermat, BCA Life berhasil memanfaatkan peluang pasar untuk mendapatkan imbal hasil optimal.

Dengan cadangan teknis yang meningkat sebesar 20,46% menjadi Rp2,42 triliun, BCA Life menegaskan posisi finansial yang kuat dan kemampuan untuk terus mengembangkan produk dan layanan inovatif serta memperluas jangkauan pasar. Selain itu, peningkatan laba sebelum pajak sebesar 29,16% menjadi Rp90,39 miliar menjadi indikator sukses dalam mengoptimalkan strategi bisnis dan portofolio investasi perusahaan.

Produk asuransi jiwa dan asuransi kesehatan tradisional terus menjadi fokus BCA Life, dengan total nasabah tertanggung mencapai 503.108 jiwa. Sebagai bentuk komitmen, perusahaan berusaha melindungi lebih banyak nasabah dari risiko finansial tak terduga. BCA Life juga konsisten mempertahankan posisi keuangan yang kuat untuk mendukung operasional bisnis secara keseluruhan, dengan rasio solvabilitas (risk-based capital/RBC) sebesar 433,08%, jauh di atas ketentuan minimum dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar 120%.

Menghadapi tahun 2025, BCA Life memandang masa depan dengan optimisme tinggi. Kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan dan perencanaan keuangan semakin meningkat, menciptakan peluang besar bagi industri asuransi jiwa di Indonesia. “Kami yakin dengan peningkatan tren masyarakat membeli produk asuransi melalui bank atau bancassurance yang setiap tahun terus bertumbuh positif akan menjadi katalis positif bagi BCA Life di tahun 2025,” tutup Eva optimis.

Dengan strategi yang sudah terbukti efektif dan inovatif di tahun 2024, BCA Life siap menjawab tantangan dan menangkap peluang baru di tahun berikutnya, mempertegas posisinya sebagai pemimpin dalam industri asuransi jiwa di Indonesia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index