JAKARTA – Suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) yang tetap berada di level 5,75% per pertengahan April 2025 menjadi faktor kunci dalam penentuan suku bunga simpanan berjangka (deposito) oleh berbagai bank di Indonesia. Empat bank besar—BCA, Bank Mandiri, BNI, dan BRI—mengumumkan bunga deposito terbaru mereka untuk bulan Mei 2025, dengan penyesuaian yang bervariasi sesuai kebijakan internal masing-masing.
Menurut Laporan Analisis Uang Beredar Bank Indonesia Maret 2025, suku bunga kredit rata-rata tertimbang tercatat sebesar 9,19%. Sementara itu, suku bunga simpanan berjangka menunjukkan pergerakan naik pada tenor 3 bulan, 6 bulan, dan 24 bulan masing-masing sebesar 5,63%, 6,08%, dan 4,31%. Sedangkan suku bunga tenor 1 bulan dan 12 bulan mengalami sedikit penurunan menjadi masing-masing 4,78% dan 5,07%.
Kondisi ini menjadi perhatian bagi nasabah yang ingin memaksimalkan pengembalian atas simpanan mereka di tengah ketidakpastian ekonomi global.
BCA Tetap Konservatif dengan Bunga Maksimal 3,25%
PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) belum melakukan perubahan suku bunga deposito sejak 14 Februari 2025. Untuk tenor satu bulan, bunga yang ditawarkan sebesar 3,00% per tahun untuk simpanan di bawah Rp2 miliar.
Menariknya, untuk simpanan di atas Rp2 miliar hingga di atas Rp100 miliar, BCA memberikan bunga berjenjang antara 3,15% hingga 3,25% per tahun. Untuk tenor lebih panjang seperti 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan, BCA menawarkan bunga deposito dalam kisaran 2%–3% per tahun. Setoran awal minimal yang diperlukan adalah Rp8 juta.
Mandiri Tahan Suku Bunga Sejak 2022
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) mempertahankan suku bunga deposito sejak November 2022. Bunga tertinggi sebesar 2,5% per tahun berlaku untuk tenor 6, 12, dan 24 bulan, sedangkan bunga 2,25% berlaku untuk tenor 1 dan 3 bulan.
Setoran awal untuk membuka deposito melalui kantor cabang minimal Rp10 juta. Namun, melalui aplikasi Livin' by Mandiri, nasabah bisa membuka deposito dengan setoran minimal Rp1 juta.
BNI Konsisten Tawarkan Bunga Hingga 3%
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) juga belum mengubah suku bunga deposito sejak 31 Oktober 2022. Untuk tenor satu bulan, bunga yang ditawarkan sebesar 2,25%. Tenor 6 bulan dikenai bunga 2,75%, dan tenor 12 serta 24 bulan mendapatkan bunga maksimal 3%.
Nasabah BNI cukup menyiapkan dana minimal Rp5 juta untuk penempatan awal deposito.
BRI Tawarkan Bunga Hingga 3,5%
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) terakhir kali memperbarui bunga deposito pada 1 September 2024. Bank pelat merah ini menawarkan bunga dalam rentang 3,00% hingga 3,50% per tahun.
Bunga tertinggi 3,5% diberikan untuk tenor 3 bulan, baik untuk simpanan di bawah Rp100 juta maupun di atas Rp2 miliar. BRI juga menyediakan opsi tenor lebih panjang hingga 36 bulan. Untuk membuka deposito di unit kerja BRI, nasabah wajib menyetor minimal Rp10 juta. Sementara melalui internet banking, cukup Rp5 juta dengan batas maksimal Rp100 juta.
Keterangan dan Komitmen Stabilitas
Mengenai stabilitas suku bunga simpanan, Bank Indonesia dalam laporan resminya menyatakan bahwa tren stabilitas ini mencerminkan konsistensi perbankan dalam menjaga iklim keuangan yang kondusif bagi investor dan nasabah.
“Pergerakan suku bunga simpanan menunjukkan adanya keseimbangan antara kebutuhan likuiditas perbankan dan strategi mempertahankan dana pihak ketiga,” demikian dikutip dari laporan BI Maret 2025.