Sri Mulyani Usulkan Pendidikan Pasar Modal di Sekolah Dasar untuk Generasi Melek Finansial

Kamis, 02 Januari 2025 | 12:06:30 WIB
Sri Mulyani Usulkan Pendidikan Pasar Modal di Sekolah Dasar untuk Generasi Melek Finansial

Jakarta – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, meresmikan dimulainya sebuah inisiatif penting untuk membekali generasi muda dalam pasar modal. Dalam acara di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Sri Mulyani melontarkan gagasan agar ilmu pasar modal diperkenalkan kepada anak-anak sejak di bangku sekolah dasar. Dengan demikian, generasi muda dapat mengembangkan pemahaman yang mendalam mengenai dinamika pasar sejak usia dini.

"Sehingga mereka getting familiar dengan bursa efek. Dan ini hanya bisa dilakukan bersama-sama, masuk kurikulum, bagaimana cara penyampaiannya dan bagaimana mereka merasa terbiasa dengan transaksi," ungkap Sri Mulyani, menegaskan visi jangka panjangnya untuk pendidikan finansial yang lebih inklusif, Kamis, 2 Januari 2025.

Gagasan ini muncul di tengah meningkatnya minat generasi muda terhadap investasi di berbagai instrumen keuangan. Sri Mulyani memuji tren positif ini, terutama dikalangan pelajar dan mahasiswa yang telah mulai berinvestasi dalam Surat Berharga Negara (SBN). "Sekarang, basis investor SBN itu Kemenkeu menemukan banyak pelajar dan mahasiswa yang sudah mulai untuk membeli Surat Berharga Negara. Itu positif untuk kita semua. Saya berharap hal yang sama di pasar saham," tambahnya dengan optimisme.

Dalam kesempatan tersebut, Sri Mulyani juga mendorong para regulator untuk menjaga dan menata pasar saham Indonesia agar lebih menarik bagi investor, terutama yang memiliki kinerja sehat dan fundamental yang kuat. Penekanan ini diperlukan demi terciptanya pasar yang beroperasi dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik (good corporate governance/GCG).

"Pesan bapak Presiden Prabowo Subianto menyampaikan Indonesia adalah negara kaya, kita punya banyak kekayaan alam dan punya geostrategis yang luar biasa. Kekayaan negara dan amanat pendiri bangsa kita untuk mengelola ekonomi Indonesia dengan azas kekeluargaan itu kita harus peka dan memanfaatkan kekayaan seluruh negara yang menciptakan kemakmuran untuk Indonesia," jelas Sri Mulyani, menyampaikan kembali pesan penting dari Presiden yang relevan dengan pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Usulan Sri Mulyani ini menggarisbawahi pentingnya pendidikan pasar modal sebagai bagian dari kurikulumnya. Hal ini tidak hanya untuk mengenalkan konsep investasi tetapi juga untuk menumbuhkan kebiasaan menabung dan melek finansial sejak awal. Pendidikan dini diharapkan bisa mencetak generasi masa depan yang tidak hanya memahami tetapi juga aktif berpartisipasi dalam perkembangan ekonomi negara melalui investasi.

Lebih lanjut, Sri Mulyani menekankan pentingnya kolaborasi antara sektor jasa keuangan dengan pemerintah. Tujuannya adalah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih stabil dan berkelanjutan. "Kami berharap sektor jasa keuangan dan pemerintah bisa saling bersinergi untuk meningkatkan perekonomian nasional," ujarnya, menekankan pentingnya kerjasama antar pemangku kepentingan.

Langkah ini diharapkan dapat menyiapkan generasi muda yang tidak hanya sebagai konsumen, tetapi juga sebagai investor yang cerdas. Dengan menanamkan pendidikan pasar modal sedini mungkin, diharapkan akan ada peningkatan partisipasi di pasar saham Indonesia yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif.

Melalui sebuah perubahan kurikulum yang strategis, insiatif ini bertujuan untuk memperkaya pemahaman mengenai pengelolaan keuangan dan investasi yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, mulai dari anak usia dini.

Sri Mulyani menyakini bahwa pemahaman yang kuat mengenai pasar modal tidak hanya akan memberikan manfaat bagi individu, tetapi juga memperkuat perekonomian nasional. Oleh karena itu, integrasi edukasi pasar modal dalam kurikulum sekolah diharapkan dapat segera terwujud sebagai bagian dari upaya menciptakan generasi unggul yang siap menghadapi tantangan ekonomi global di masa depan.

Dengan semangat ini, inisiatif Sri Mulyani adalah sebuah langkah penting menuju masa depan Indonesia yang lebih kuat, berdaya saing, dan tentunya lebih makmur melalui generasi muda yang terampil dalam mengelola dan menumbuhkan kekayaan finansial mereka sendiri serta bangsa.

Terkini

BMKG: Hujan Ringan Mengintai Sebagian Besar Indonesia

Minggu, 07 September 2025 | 12:43:52 WIB

Update Harga Sembako Jatim: Naik-Turun dan Penyebabnya

Minggu, 07 September 2025 | 12:43:43 WIB

AION UT: Mobil Listrik Hemat dan Ramah Lingkungan

Minggu, 07 September 2025 | 12:43:31 WIB