Pegadaian Berangkatkan Ribuan Pemudik dengan Berbagai Moda Transportasi, Ini Komitmennya

Jumat, 28 Maret 2025 | 11:26:31 WIB

JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar program Mudik Asyik Bersama BUMN 2025 dengan memberangkatkan ribuan pemudik ke berbagai daerah di Indonesia. Sebanyak 3.300 peserta mudik gratis ini diberangkatkan menggunakan 76 bus, 4 unit kapal laut, dan 2 gerbong kereta api dengan tujuan sejumlah kota/kabupaten di berbagai wilayah Indonesia.

Program mudik gratis ini merupakan bagian dari inisiatif Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang melibatkan berbagai perusahaan pelat merah dalam memberikan layanan transportasi bagi masyarakat yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman. Pegadaian, sebagai salah satu BUMN yang berpartisipasi, mengkoordinasikan keberangkatan pemudik dari 12 Kantor Wilayah Pegadaian yang tersebar di berbagai daerah.

Pelepasan Pemudik dari Berbagai Moda Transportasi

Para pemudik yang menggunakan moda kereta api telah diberangkatkan lebih awal, yakni pada 23 Maret 2025, dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta. Sementara itu, pemudik yang menggunakan moda bus dan kapal laut dilepas secara serentak pada 27 Maret 2025 dari berbagai titik keberangkatan di Indonesia.

Di Jakarta sendiri, terdapat tiga titik utama untuk pelepasan pemudik yang menggunakan moda bus, yakni di Pegadaian Cabang Kebon Nanas, Wisma Aldiron, serta Gelora Bung Karno (GBK). Acara pelepasan di GBK turut dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, yang secara simbolis melepas keberangkatan pemudik.

Komitmen Pegadaian dalam Mendukung Mudik Aman dan Nyaman

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, menegaskan bahwa program mudik gratis ini merupakan bagian dari komitmen Pegadaian dalam memberikan perhatian kepada masyarakat, khususnya nasabah dan keluarga mereka yang hendak merayakan Idul Fitri di kampung halaman.

“Kegiatan mudik gratis ini merupakan bentuk kepedulian Pegadaian terhadap masyarakat yang ingin merayakan Lebaran dengan keluarga. Kami ingin memastikan mereka dapat pulang kampung dengan aman, nyaman, dan tanpa biaya tambahan,” ujar Damar dalam acara pelepasan pemudik di Jakarta, Kamis 27 Maret 2025.

Selain itu, Pegadaian juga memastikan bahwa seluruh moda transportasi yang digunakan dalam program ini telah melalui proses pemeriksaan kelayakan guna menjamin keselamatan para pemudik. “Kami berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan serta operator transportasi terkait untuk memastikan armada yang digunakan dalam keadaan prima dan siap beroperasi,” tambahnya.

Antusiasme Pemudik dan Manfaat Program Mudik Gratis

Salah satu peserta mudik gratis, Siti (45), mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini. “Saya sangat bersyukur bisa ikut mudik gratis ini. Tahun lalu saya harus mengeluarkan biaya cukup besar untuk pulang ke kampung halaman di Solo, tapi tahun ini saya bisa pulang tanpa biaya transportasi berkat Pegadaian,” ungkapnya.

Antusiasme serupa juga disampaikan oleh Rizal (30), pemudik tujuan Surabaya. Ia mengaku lega karena tidak perlu khawatir akan lonjakan harga tiket transportasi menjelang Lebaran. “Kalau beli tiket sendiri harganya bisa dua kali lipat dari harga normal. Program ini sangat membantu kami yang ingin pulang ke kampung halaman,” katanya.

Program Mudik Asyik Bersama BUMN 2025 ini tidak hanya bertujuan untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan akses transportasi gratis, tetapi juga untuk mengurangi kepadatan kendaraan pribadi di jalan raya, sehingga dapat menekan risiko kecelakaan dan kemacetan selama arus mudik Lebaran.

Dukungan dari Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan

Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan apresiasinya terhadap Pegadaian dan seluruh BUMN yang telah mendukung program mudik gratis ini. “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat merayakan Lebaran bersama keluarga tanpa terbebani dengan biaya transportasi yang mahal. Ini adalah bentuk nyata kehadiran BUMN dalam membantu masyarakat,” ujar Erick.

Senada dengan Erick, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan BUMN dalam menyediakan layanan transportasi yang aman dan nyaman bagi pemudik. “Kementerian Perhubungan bersama BUMN dan operator transportasi telah menyiapkan berbagai skema pengamanan dan pengecekan kesiapan armada agar perjalanan mudik berjalan lancar,” jelasnya.

Dengan program mudik gratis yang terus meningkat dari tahun ke tahun, diharapkan semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati perjalanan mudik dengan lebih nyaman dan terjangkau. PT Pegadaian pun berkomitmen untuk terus mendukung program ini di masa mendatang sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.

Program Mudik Asyik Bersama BUMN 2025 yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dan didukung oleh PT Pegadaian berhasil memberangkatkan 3.300 pemudik ke berbagai tujuan di Indonesia. Dengan moda transportasi yang beragam serta kesiapan sarana yang matang, Pegadaian berkomitmen memberikan layanan terbaik bagi masyarakat yang ingin pulang kampung. Dukungan dari pemerintah dan antusiasme masyarakat menunjukkan bahwa program ini membawa manfaat besar, baik dalam hal kemudahan akses transportasi maupun upaya mengurangi kepadatan arus mudik. Ke depan, Pegadaian akan terus mendukung program serupa untuk memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat.

Terkini

Pemain Badminton Indonesia Bersiap Tampil di Hong Kong Open

Selasa, 09 September 2025 | 17:10:20 WIB

Real Madrid Siap Perkuat Pertahanan Jelang Musim Baru

Selasa, 09 September 2025 | 17:10:19 WIB

Barcelona Konfirmasi Rashford Akan Bertahan Sepanjang Musim

Selasa, 09 September 2025 | 17:10:18 WIB

4 Shio Besok Diprediksi Nikmati Hari dengan Energi Positif

Selasa, 09 September 2025 | 17:10:15 WIB