Penurunan Premi BCA Life Mencapai Rp 1,5 Triliun pada 2024, Fokus pada Produk Bancassurance untuk Pemulihan

Senin, 10 Maret 2025 | 21:41:50 WIB
Penurunan Premi BCA Life Mencapai Rp 1,5 Triliun pada 2024, Fokus pada Produk Bancassurance untuk Pemulihan

Jakarta - PT Asuransi Jiwa BCA atau BCA Life mengumumkan penurunan pendapatan premi mereka sepanjang tahun 2024 dengan total nilai kerugian mencapai Rp 1,5 triliun. Penurunan ini menggambarkan penurunan sebesar 6,76% secara year on year (YoY) atau tahunan. Faktor utama yang menyebabkan penurunan ini adalah adanya penyesuaian regulasi pada produk anuitas di awal tahun, demikian disampaikan oleh Presiden Direktur & Chief Executive Officer BCA Life, Eva Agrayani.

“Ini merupakan komitmen perusahaan untuk mematuhi regulasi dan memastikan keberlanjutan bisnis jangka panjang, kami tetap optimistis menghadirkan perlindungan berkualitas,” kata Eva dalam keterangan resminya, Senin, 10 Maret 2025.

Menyikapi penurunan pendapatan premi ini, BCA Life kini mengubah fokus strategisnya dengan mengembangkan produk-produk bancassurance yang selaras dengan tren pasar terkini. Di antara produk unggulan yang dipromosikan adalah asuransi kesehatan penyakit kritis dan produk asuransi dengan premi terjangkau yang diharapkan dapat menarik lebih banyak nasabah.

Langkah adaptif ini ternyata membuahkan hasil yang positif. Pendapatan premi dari kanal bancassurance BCA Life berhasil tumbuh sebesar 21% secara YoY. Menurut Eva, produk ini adalah salah satu saluran distribusi utama perusahaan karena memanfaatkan jaringan perbankan Grup BCA yang luas, sehingga dapat menjangkau lebih banyak calon nasabah.

Walaupun tahun 2024 diwarnai dengan berbagai tantangan seperti dinamika pasar yang fluktuatif dan persaingan yang semakin ketat, BCA Life tetap optimistis dalam memandang potensi pertumbuhan di tahun 2025. "Kami yakin dengan peningkatan tren masyarakat membeli produk asuransi melalui bank atau bancassurance yang setiap tahun terus bertumbuh positif akan menjadi katalis positif bagi BCA Life di tahun 2025 ini," ujar Eva.

Dalam upaya untuk lebih memperkuat posisi di pasar, pada Desember 2024, BCA Life bekerja sama dengan Bank BCA meluncurkan produk baru bernama Safety Guard Critical Cover (STAR). Produk ini adalah asuransi kesehatan tradisional tahunan yang memberikan perlindungan tidak hanya terhadap 135 kondisi penyakit kritis tapi juga jiwa, dengan uang pertanggungan yang ditawarkan mulai dari Rp 500 juta hingga Rp 2 miliar.

Eva percaya bahwa kolaborasi kuat dengan Grup BCA, pengembangan teknologi mutakhir, serta fokus yang tegas pada pelayanan berkualitas dapat menghasilkan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan industri asuransi jiwa di masa mendatang. "Kami optimis bahwa kerjasama dengan pihak bank, inovasi teknologi, dan peningkatan layanan pelanggan akan membangun fondasi yang kuat bagi pertumbuhan berkelanjutan BCA Life dan membawa dampak positif bagi industri," ungkap Eva.

Dengan langkah-langkah strategis yang sudah dan akan dilaksanakan, BCA Life menegaskan tekadnya untuk mengatasi tantangan di industri asuransi dan meraih kembali momentum pertumbuhan yang positif di tahun-tahun mendatang. Perusahaan ini berharap dapat terus meningkatkan keterlibatan dan kepercayaan nasabah serta memberikan produk-produk inovatif yang sesuai dengan kebutuhan yang terus berkembang.

Sambil mematuhi regulasi yang ditetapkan, BCA Life berusaha memastikan bahwa semua inovasi dan produk yang dirilis tidak hanya mematuhi standar hukum tetapi juga memberikan nilai tambah yang berbeda bagi pelanggan dan seluruh stakeholders. Dengan demikian, BCA Life berkomitmen untuk menjadikan tahun 2025 sebagai era baru dengan performa yang lebih baik dan inovasi yang menginspirasi dalam ranah asuransi jiwa.

Terkini