8 Cara Memilih Semangka yang Bagus, Manis, dan Merah

Selasa, 01 Juli 2025 | 17:38:07 WIB
cara memilih semangka

JAKARTA - Cara memilih semangka yang tepat penting diketahui, terutama saat cuaca panas dan terik. 

Semangka menjadi pilihan favorit banyak orang karena kandungan airnya yang mencapai 91 persen, sehingga sangat efektif untuk menghilangkan rasa haus dan melembapkan tenggorokan.

Memilih semangka yang manis sebenarnya tidak sulit jika kamu tahu tanda-tanda fisik yang menunjukkan tingkat kemanisannya. Dengan memperhatikan ciri-ciri tertentu, kamu bisa mendapatkan semangka yang matang sempurna dan rasanya nikmat.

Cara memilih semangka yang tepat akan membuat kamu lebih mudah mendapatkan buah berkualitas setiap kali berbelanja.

Berikut ini adalah beberapa tips sederhana yang bisa kamu ikuti untuk memilih semangka agar rasanya manis dan segar.

Cara Memilih Semangka

Cara memilih semangka yang segar dan manis tidak harus sulit jika kamu tahu triknya. Berikut ini panduannya:

Melihat pola garis pada kulit semangka

Langkah awal dalam memilih semangka adalah dengan mengamati pola garis yang terdapat pada kulitnya. Tingkat kematangan buah bisa diketahui dari warna kulit dan garis-garis yang ada di seluruh permukaannya. 

Semakin matang buah semangka, warna hijau pada kulitnya akan semakin pekat. Begitu pula garis-garis pada kulitnya akan berubah sesuai dengan kematangan buah tersebut. 

Oleh karena itu, semangka yang matang sempurna biasanya memiliki warna hijau tua dengan pola garis yang jelas dan kontras.

Memeriksa bercak cokelat pada kulit

Cara berikutnya adalah dengan melihat adanya bercak cokelat atau kuning pada permukaan kulit semangka. Bercak ini biasanya ditemukan di salah satu sisi buah dan dikenal sebagai tanda lapangan (field spot). 

Bercak ini muncul karena bagian semangka tersebut bersentuhan langsung dengan tanah saat buah masih tumbuh. Semangka yang sudah matang dengan baik biasanya memiliki bercak berwarna kuning keemasan atau cokelat muda. 

Sedangkan jika bercak tersebut berwarna putih kekuningan, hal itu menunjukkan bahwa semangka tersebut belum matang sempurna.

Mengamati batang semangka

Langkah terakhir adalah dengan memperhatikan bagian batang yang menempel pada buah semangka. Biasanya, semangka dipanen dengan menyisakan sebagian batang. 

Jika semangka sudah benar-benar matang, batang tersebut akan berwarna cokelat muda hingga cokelat tua. Namun, bila batangnya masih berwarna hijau atau putih kehijauan, buah tersebut kemungkinan belum mencapai kematangan maksimal.

Mengetuk dan mendengarkan suaranya

Cara berikutnya dalam memilih semangka adalah dengan mengetuk kulitnya dan memperhatikan suara yang dihasilkan. 

Jika suara yang terdengar padat dan berat, itu menandakan bahwa semangka sudah matang sempurna karena dagingnya mengandung banyak air. 

Sebaliknya, jika suara yang keluar terdengar nyaring dan buah terasa bergetar saat diketuk, hal ini menunjukkan bahwa semangka belum matang karena kandungan airnya masih sedikit.

Memperhatikan bobot buah

Langkah selanjutnya adalah dengan membandingkan berat semangka yang akan dipilih. Semangka matang biasanya memiliki kandungan air yang tinggi sehingga beratnya lebih besar dibandingkan semangka yang belum matang. 

Oleh karena itu, memilih buah yang terasa lebih berat bisa menjadi indikator semangka tersebut sudah siap dikonsumsi.

Mengamati warna daging semangka

Cara terakhir dapat dilakukan jika kamu membeli semangka yang sudah dipotong. Semangka yang matang dengan sempurna biasanya memiliki warna daging merah yang cerah dan segar. 

Kamu juga bisa menekan bagian daging semangka dengan jari telunjuk secara lembut. Jika area tersebut mengeluarkan air, maka buah tersebut masih segar dan teksturnya renyah.

Menaburkan garam di permukaan daging semangka

Langkah berikutnya adalah mencoba menambahkan garam pada bagian daging semangka. Cara ini berguna ketika kamu sudah membeli semangka yang rasanya kurang manis. 

Dengan menaburkan sedikit garam kasar di atasnya, rasa manis pada semangka bisa lebih terasa tanpa garam cepat meresap ke dalam buah.

Membedakan semangka jantan dan betina

Metode lain untuk memilih semangka yang manis adalah dengan mengenali perbedaan antara semangka jantan dan betina. Banyak petani menggunakan cara ini untuk mendapatkan buah yang tepat. 

Semangka jantan biasanya berukuran lebih besar dan berbentuk memanjang dengan kandungan air lebih banyak. Sedangkan semangka betina biasanya bulat dan memiliki rasa yang lebih manis.

Manfaat dari Buah Semangka untuk Tubuh Manusia

Selain rasanya yang menyegarkan, semangka juga mengandung beragam nutrisi penting seperti vitamin A, B6, C, antioksidan, dan asam amino, yang berperan dalam menjaga kesehatan tubuh. Berikut ini beberapa manfaat penting dari buah semangka bagi tubuh:

Meningkatkan daya tahan tubuh

Salah satu manfaat semangka adalah membantu memperkuat sistem imun. Kandungan antioksidannya, terutama glutathione, berperan penting dalam melindungi tubuh dari berbagai infeksi. 

Selain itu, semangka juga membantu meredakan peradangan dan kerusakan akibat stres oksidatif karena mengandung vitamin C, likopen, dan senyawa anti-inflamasi lainnya. 

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kandungan tersebut baik untuk menjaga fungsi otak.

Menunjang kesehatan jantung

Semangka turut berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung. Berdasarkan riset dari Purdue University, likopen yang terkandung dalam buah ini terbukti efektif melindungi sel dari kerusakan. 

Selain itu, likopen juga dipercaya dapat mengurangi risiko gangguan jantung. Studi yang diterbitkan oleh American Journal of Hypertension juga menunjukkan bahwa ekstrak semangka bisa membantu menurunkan tekanan darah pada penderita obesitas.

Memiliki efek anti-inflamasi

Kandungan likopen pada semangka juga memberikan efek anti-inflamasi, membantu menghambat proses peradangan serta menetralisir radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh. 

Selain likopen, semangka juga mengandung kolin, yang menurut jurnal medis Shock tahun 2006, berperan dalam mengatasi peradangan kronis. 

Konsumsi makanan dengan sifat anti-inflamasi seperti semangka juga berkontribusi pada ketahanan tubuh dalam jangka panjang.

Membantu mencegah penyakit kanker

Manfaat keempat dari buah semangka adalah membantu mencegah timbulnya penyakit kanker. Khasiat ini berasal dari kandungan antioksidan yang terdapat di dalamnya, terutama likopen. 

Menurut National Cancer Institute, senyawa likopen dalam semangka memiliki kaitan dengan berkurangnya pertumbuhan sel kanker, khususnya pada kasus kanker prostat.

Mengurangi risiko terkena penyakit

Manfaat kelima dari buah semangka adalah dapat mengurangi kemungkinan terkena berbagai penyakit. 

Manfaat ini bisa kamu peroleh apabila mengonsumsi semangka dalam jumlah yang wajar. Mengonsumsi dalam batas yang dianjurkan tidak akan menimbulkan efek samping tertentu.

Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan, justru bisa menimbulkan gangguan kesehatan, seperti akibat kelebihan likopen atau kalium. 

Menurut American Cancer Society, konsumsi likopen lebih dari 30 miligram per hari dapat memicu berbagai masalah pencernaan, seperti kembung, mual, atau diare.

Selain itu, bagi orang dengan kondisi hiperkalemia atau kelebihan kadar kalium dalam darah, disarankan untuk tidak mengonsumsi semangka lebih dari satu cangkir per hari (setara sekitar 140 miligram kalium). 

Pasalnya, kelebihan kalium dapat menyebabkan detak jantung tidak teratur, gangguan fungsi otot, hingga masalah kardiovaskular lainnya.

Membantu mengurangi nyeri otot

Manfaat keenam dari buah semangka adalah membantu mengurangi nyeri otot. 

Manfaat ini dibuktikan melalui studi yang diterbitkan oleh Journal of Agriculture and Food Chemistry pada tahun 2013, yang menunjukkan bahwa mengonsumsi jus semangka sebelum latihan dapat membantu meredakan nyeri otot serta menurunkan detak jantung di hari berikutnya.

Efek ini berkaitan dengan kandungan asam amino dalam semangka, yaitu citrulline dan arginine, yang bermanfaat dalam memperlancar sirkulasi darah.

Selain itu, hasil studi dari Journal of Applied Physiology pada tahun 2015 juga menunjukkan bahwa citrulline dalam buah semangka dapat meningkatkan performa atletik. 

Penelitian ini melibatkan pemberian suplemen citrulline kepada partisipan untuk melihat pengaruhnya terhadap peningkatan produksi daya saat melakukan latihan intens seperti berlari atau bersepeda.

Membantu mencukupi kebutuhan elektrolit tubuh

Manfaat ketujuh dari buah semangka adalah membantu mencukupi kebutuhan elektrolit dalam tubuh. Menjaga keseimbangan cairan tubuh merupakan hal penting untuk menunjang fungsi tubuh tetap optimal.

Buah semangka mengandung kadar air yang sangat tinggi, sehingga bisa menjadi solusi alami untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh, khususnya setelah aktivitas fisik seperti olahraga.

Selain sebagai penghilang dahaga alami, semangka juga mengandung elektrolit penting yang bermanfaat untuk menjaga fungsi saraf serta mendukung kesehatan jantung.

Manfaat dari Biji Semangka untuk Tubuh Manusia

Selain daging buahnya yang menyegarkan dan menyehatkan, biji dari buah semangka juga menyimpan berbagai manfaat yang baik untuk tubuh. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari biji semangka:

Membantu menurunkan berat badan

Manfaat pertama dari biji semangka adalah membantu dalam proses penurunan berat badan. Dalam setengah cangkir biji semangka kering, terkandung sekitar 8 gram protein, 3 gram karbohidrat bersih, 13 gram lemak, serta 150 kalori.

Protein yang terdapat di dalamnya mampu meningkatkan rasa kenyang dan membantu mencegah makan berlebihan, sehingga sangat mendukung program penurunan berat badan secara alami.

Menjaga kesehatan kulit

Manfaat kedua dari biji semangka adalah membantu menjaga kesehatan kulit. Kandungan seng, magnesium, dan antioksidan dalam biji ini berperan penting dalam merawat kulit dan memperlambat proses penuaan.

Seng dapat membantu melindungi kulit dari jerawat, sementara magnesium berfungsi untuk memperlambat penuaan dini. 

Selain itu, kandungan nutrisinya juga mendukung produksi kolagen yang penting untuk pembentukan jaringan baru serta proses regenerasi kulit.

Sumber magnesium yang baik

Manfaat ketiga dari biji semangka adalah sebagai sumber magnesium yang tinggi. Magnesium memiliki peran penting dalam mendukung fungsi metabolisme tubuh.

Selain itu, mineral ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan otot, fungsi saraf, sistem kekebalan tubuh, kesehatan jantung, hingga kekuatan tulang.

Mendukung sistem kekebalan tubuh

Manfaat keempat dari biji semangka adalah mendukung sistem kekebalan tubuh.

Terutama pada biji semangka yang telah dipanggang, kandungan zat besi, vitamin B, dan berbagai mineral di dalamnya dapat membantu menjaga dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.

Zat-zat tersebut berperan dalam mendukung produksi sel darah putih serta proses metabolisme tubuh yang sehat, sehingga tubuh menjadi lebih kuat melawan infeksi.

Mencegah penyakit jantung

Manfaat kelima dari biji semangka adalah membantu mencegah penyakit jantung. Hal ini karena biji semangka kaya akan mineral dan elektrolit penting, seperti kalium dan magnesium.

Kandungan kalium berperan dalam menjaga keseimbangan cairan serta volume darah, mengatur tekanan darah, dan melindungi tubuh dari risiko stroke maupun gangguan jantung.

Sementara itu, magnesium berfungsi untuk mempertahankan kadar kalium dalam tubuh, mendukung kerja jantung, serta membantu menurunkan tekanan darah dan mencegah gangguan kardiovaskular lainnya.

Membantu mengatasi diabetes

Manfaat keenam dari biji semangka adalah membantu mengatasi diabetes. Kandungan magnesium yang terdapat di dalam biji ini dapat meningkatkan kontrol kadar gula darah (glikemik) serta membantu menurunkan risiko seseorang terkena diabetes tipe 2.

Magnesium juga membantu dalam proses pengaturan insulin serta mendukung fungsi metabolisme glukosa dalam tubuh.

Sebagai penutup, agar mendapatkan buah berkualitas, penting untuk memahami cara memilih semangka yang matang, manis, dan segar saat dikonsumsi.

Terkini